Sabtu, 29 November 2014

Dewasa Adalah Pilihan

Banyak yang mengira bahwa yang tua yang lebih dewasa, tapi sebenarnya umur bukan jaminan dewasa. Apa sih arti dewasa?. Dewasa tidak pernah memandang siapa dia ataupun berapa umurnya, lebih sering ia mengalami kesulitan akan lebih memudahkan seseorang naik ke level yang disebut dewasa, karena kesulitanlah yang membuat seseorang berfikir bagaimana cara mengatasinya. Dewasa tidak dapat diliat dari satu sisi saja namun harus juga diliat dari berbagai sisi, kedewasaan seseoarang dapat diliat dari bagaimana cara seseorang menanggapi setiap masalah. “ Jika aku takhluk dengan diamku maka aku berbicara dan jika aku takhluk dengan bicaraku maka aku diam” satu kalimat yang pernah terdengar dari pembawa acara disalah satu stasiun TV, itulah prinsip orang dewasa. Seseorang yang dewasa cenderung mencermati dan mengamati tidak langsung mengomentari layaknya anak kecil yang langsung komentar jika ada sesuatu yang tidak sesuai dengan jeritan hatinya. Ciri-ciri dewasa adalah diam aktif dalam arti tidak banyak berbicara dan menyikapi semua dengan bijaksana, memiliki sifat empati yang selalu mementingkan perasaan orang lain di atas perasaannya sendiri, seseorang yang dewasa selalu bersikap sabar tidak gegabah apalagi kalau masalah keputusan, ia akan memikirkan benar-benar mana yang baik serta mana yang buruk dan memilahnya sekiranya  yang tidak merugikan yang lainnya. Seseorang yang dewasa juga bisa menahan emosi tanpa mengikuti hawa nafsu.

Dewasa tidak timbul begitu saja, semua perlu proses. Semakin seseorang mengenal dunia semakin pula kita akan dihadapkan dengan tantangan dan inilah salah satu proses seseorang untuk melangkah kedewasaan. Seseorang yang dewasa akan berusaha untuk menahan hatinya dan menenangkannya ketika akan meledak. Tua itu pasti tapi dewasa adalah pilihan. 


ByAna zhafirah'

0 komentar:

Posting Komentar